radarcom.id – Bintang Muda Indonesia (BMI), organisasi sayap Partai Demokrat, menggelar pelantikan dan sekolah kader bagi pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) BMI Kabupaten Blitar. Acara ini berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan.
Ketua DPC BMI Kabupaten Blitar, Yuda Bagus Irwantoro menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terbentuknya BMI di Kabupaten Blitar serta suksesnya acara tersebut.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Blitar, Edy Masna Nurochman, mengungkapkan kebanggaannya karena BMI menjadi organisasi sayap pertama yang mengadakan pelantikan dan sekolah kader.
Masna menegaskan bahwa Partai Demokrat akan terus memberikan dukungan penuh bagi BMI. Ia juga berharap BMI dapat menjadi ujung tombak dalam mengibarkan panji Demokrat hingga ke pelosok Blitar.
“Partai akan selalu mendukung kreativitas kader BMI dan memberikan fasilitas maksimal untuk pengembangannya,” ujar Masna.
Sementara Ketua DPD BMI Jawa Timur, Dr. Sanditia Devis, turut hadir dalam acara tersebut dan membuka sambutannya dengan meneriakkan yel-yel khas BMI.
Pria yang akrab disapa dr. Devis ini menegaskan bahwa Blitar memiliki nilai historis yang kuat karena menjadi tempat lahirnya banyak pemimpin bangsa, termasuk Proklamator Ir. Soekarno.
“Blitar adalah kota istimewa yang melahirkan pemimpin besar. Saya berharap kader BMI Kabupaten Blitar dapat menjadi bintang penerang bagi masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, dr. Devis juga menegaskan bahwa BMI memiliki kedekatan dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Hal ini dibuktikan dengan kehadiran langsung AHY saat deklarasi BMI di Mamuju.
Ketua Umum DPN BMI, H. Farkhan Evendi atau yang akrab disapa Cak Farkhan, turut memberikan arahan kepada para kader BMI yang baru dilantik.
Ia menjelaskan bahwa BMI lahir dari keprihatinan terhadap kondisi bangsa, terutama kurangnya perhatian generasi muda terhadap negara.
Cak Farkhan menegaskan bahwa pemimpin sejati adalah mereka yang rela berkorban dan bertanggung jawab terhadap kesejahteraan rakyat. BMI, menurutnya, harus menjadi wadah persaudaraan bagi semua kalangan serta menjadi jembatan bagi pemikiran dan gagasan AHY.
“Setelah dikukuhkan, kader BMI harus menjadi pembeda. Pegang teguh motto kita: Cerdas, Santun, dan Peduli. Jaga kesolidan dan terus rawat Indonesia,” tegasnya.
Dengan pelantikan ini, diharapkan BMI Kabupaten Blitar dapat menjadi kekuatan baru yang membawa perubahan positif bagi masyarakat, sejalan dengan visi besar Partai Demokrat dalam mewujudkan kesejahteraan dan keadilan bagi rakyat. (rls/Iis)