radarcom.id – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pringsewu mewisuda 159 mahasiswa, Sabtu (29 Juni 2024). Sebelum prosesi wisuda, sehari sebelumnya diadakan yudisium di tempat yang sama, yaitu di aula STIT Pringsewu.
Wakil Koordinator Kopertais Wilayah XV Lampung Dr. Safari Daud, M.Ag., dalam sambutannya mengatakan, pendidikan tinggi merupakan suatu keniscayaan dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“STIT Pringsewu terus menunjukkan dedikasi dan kinerja dalam mendidik generasi muda, sehingga dapat berperan lebih baik dalam pembangunan. Kami berharap ilmu yang didapat bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Pendiri STIT Pringsewu, Dr. H. Fauzi mengungkapkan bahwasanya sesuai dengan namanya yaitu Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah, Tarbiyah artinya pendidikan. Pendidikan sendiri merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Dirinya berpesan setelah wisuda para mahasiswa harus terus bergerak, berjuang, dan berkiprah serta memberi manfaat kepada masyarakat dan bangsa.
“Wisuda merupakan penanda pencapaian suatu jenjang pendidikan, yang juga berarti awal babak baru pengabdian dan pengembangan diri agar lebih baik lagi,” ujarnya.
Ketua STIT Pringsewu Dwi Rohmadi Mustofa, M.Pd. mengatakan pada momen ini diwisuda 159 mahasiswa terdiri dari 103 mahasiswa S1 dan 56 mahasiswa pasca sarjana S2. Untuk jenjang S1 ini merupakan angkatan ke 10, sedangkan jenjang S2 merupakan angkatan pertama.
Pada momen tersebut juga diberikan penghargaan kepada mahasiswa berprestasi Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) ada Nahdiatul Munawaroh S.Pd, Putri nurmazida Hilma S.Pd dan Siti Nur Aida, S.Pd. Kemudian program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah(PGMI) ada, Nurhayati S.Pd, Sindi Karisa S.Pd dan Silvi Fitriyani S.Pd.
Selanjutnya, program studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) ada Salma Lailatul Qodari S.Pd, Margi Oktaviani S.Pd, Fadilla Nur Azizah S.Pd. Kemudian program Pascasarjana ada Sri Mulyani M.Pd, Thohir M.Pd dan Tri Handoko M.Pd.(rif/hin/rci)