Disambut Antusias! Gelombang I Pendaftaran Ada Sudah 72 Calon Mahasiswa S2 STIT Pringsewu Mendaftar

Kampus STIT Pringsewu
Kampus STIT Pringsewu

radarcom.id – Pendaftaran Program S2 Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pringsewu disambut antusias calon mahasiswa. Tercatat, 72 calon mahasiswa S2 sudah mendaftar di program S2 STIT sejak dibuka pendaftaran gelombang I 15 Mei dan berakhir 30 Juli 2022 mendatang.

Ketua STIT Pringsewu Dwi Rohmadi Mustofa mengatakan STIT Pringsewu membuka program pascasarjana dengan prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI).

banner 300600
“Alhamdulillah pada gelombang pertama ini sudah tercatat 72 calon mahasiswa S2 yang telah mendaftar, dan akan mulai perkuliahan pada Jumat, 29 Juli 2022,” ungkapnya, Jumat 8 Juli 2022.
Program S2 STIT Pringsewu
Program S2 STIT Pringsewu

Dwi Rohmadi mengimbau bagi masyarakat yang berminat mengikuti program pendidikan Magister Manajemen Pendidikan Islam agar segera mendaftarkan diri. Selanjutnya, untuk pendaftaran gelombang kedua akan di mulai 1 Agustus sampai 30 September 2022.

Dikatakannya, pihaknya mengaku bersyukur bahwa masyarakat sangat antusias untuk melanjutkan jenjang pendidikan ke pascasarjana di STIT Pringsewu.

“Tentunya hal ini harus disyukuri, ternyata masyarakat cukup antusias meningkatkan jenjang pendidikannya di STIT Pringsewu,” ungkapnya.

Memudahkan Mahasiswa, Hanya Rp 700 Ribu Tak Ada Tambahan Biaya 

Program pendidikan  S2 STIT Pringsewu, imbuh Dwi, memang dirancang secara fleksibel, sehingga tidak mengganggu tugas-tugas mahasiswa yang bekerja.

“Adapun skema pembiayaan juga memudahkan mahasiswa, yaitu pembayaran per bulan Rp700 ribu, dan tidak ada biaya lain lagi,” kata Dwi Rohmadi.

Terkait lama pendidikan S2 di STIT Pringsewu dapat diselesaikan dalam kurun waktu 24 bulan. “Adapun kurikulum yang diajarkan mengadopsi perkembangan keilmuan dan praktik pendidikan di masyarakat,” ungkap dia.

Adapun STIT Pringsewu mengadopsi kurikulum bersifat adaptif terhadap kebutuhan dunia pendidikan dan tuntutan perubahan.

Kampus STIT Pringsewu
Kampus STIT Pringsewu memiliki sarana pembelajaran yang representatif dan lengkap.

“Maka di sini mahasiswa dituntut dapat mengasah potensi diri dan mengembangkan kompetensi serta profesionalismenya dalam program pendidikan yang adaptif dan fleksibel,” terangnya.

Menurutnya, sistem perkuliahan dirancang secara hybrid dengan memanfaatkan teknologi informasi. Jadi ini memungkinkan mahasiswa belajar secara leluasa tanpa terkendala waktu dan ruang. Semua memudahkan mahasiswa dalam belajar.

DIketahui, STIT Pringsewu merupakan kampus yang selama ini dikenal berkualitas. Yang lebih membanggakan lagi, warga Pringsewu khususnya juga bisa meningkatkan jenjang pendidikan program S2 melalui Program MPI di kampus ini. (rci/rci)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *