radarcom.id – Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad patut mendapatkan apresiasi atas upayanya mensukseskan Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) Ke-34 yang akan digelar di Lampung pada 23-25 Desember 2021 mendatang. Upaya Akhi Musa—sapaan akrabnya dengan menggalang dukungan dari seluruh elemen masyarakat Lamteng hingga perusahaan adalah niat baik dan sesuai koridor dalam upaya menyukseskan Muktamar NU Ke-34 yang juga merupakan hajat secara nasional tersebut.
“Kami berbangga hati Lampung Tengah jadi tuan rumah Mukhtamar NU. Ini kado terindah bagi masyarakat Lampung Tengah dipenghujung tahun 2021. Saya mengajak semua elemen masyarakat Lampung Tengah agar bisa menyambut dan mensukseskan acara sakral bagi warga NU ini,” kata Koordinator Serikat Mahasiswa dan Pemuda Lampung, Rosim Nyerupa, S.IP, kepada media, Senin (15/11).
Dikatakan Rosim yang juga Ketua Forum Muli Mekhanai Lampung Tengah ini, ditunjuk sebagai tuan rumah telah melewati pertimbangan matang yang panjang oleh pengurus dan panitia pelaksana.
“Sebagai masyarakat, Kami memiliki kewajiban turut serta memberikan kenyamanan, keamanan serta supoorting agar Mukhtamar NU berjalan dengan sukses. Para tamu undangan hingga pengurus NU diberbagai penjuru tanah air akan berkumpul di Lampung Tengah dalam acara Muktamar ini bisa mendongkrak ekonomi masyarakat, Terlebih para pelaku usaha diberbagai sektor perekonomian baik para pedagang, rumah makan, hotel dll. Kami juga mengapresiasi berbagai elemen masyarakat di Lampung Tengah sejauh ini telah berfikir dan bertindak dalam mempersiapkan pelaksanaan Mukhtamar NU yang tinggal menghitung hari lagi,”
“Begitu juga dengan Pemerintah Daerah Lampung Tengah yang memberikan supporting, Tentu ini merupakan bentuk kecintaan dan rasa peduli terhadap ormas Islam terbesar tersebut. Tidak hanya pemerintah daerah, Semua elemen masyarakat termasuk organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh agama bahkan pelaku usaha juga turut serta mempersiapkan keberlangsungan Mukhtamar NU. Hal ini tentunya wujud kesadaran masyarakat yang menyadari bahwa sebagai tuan rumah kita harus mendukung pemerintah daerah kabupaten Lampung Tengah untuk muksukseskan kegiatan ini,” urainya.
Menepis berita miring beredar mengenai surat permohonan dukungan dana dari bupati ke 5 perusahaan di Lampung Tengah bagi kami suatu hal yang wajar. Apalagi telah terjadi kesepakatan bersama oleh masing-masing pihak sebagaimana tertulis dalam surat tersebut.
“Kita apresiasi inisiatif diantara mereka. Ini yang dinamakan asas kekeluargaan, dimana sebagai tuan rumah, bukan pemerintah daerah saja. Tapi kita semua, siapapun itu termasuk pelaku usaha yang ada di Lampung Tengah. Apalagi tujuannya mulia untuk keberlangsungan Muktamar ini. Selain itu, partisipasi perusahaan dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut dengan memberikan dukungan dana juga sesuai hasil kesepakatan bersama,” pungkasnya. (rls/rci)
