radarcom.id – Konferensi Kerja Kabupaten (Konferkab) I PGRI Pringsewu Tahun 2021 secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Pringsewu Dr. H. Fauzi, SE, M.Kom., Akt., CA, CMA di Ballroom Hotel Urbanstyle by Frontone Pringsewu, Lampung, Kamis (28 / 1/21).
Konferensi kerja bertema ‘ Peran strategis PGRI dalam mewujudkan organisasi yang Kuat, Independen, Demokratis dan Sinambung’ ini dihadiri Kepala BKPSDM Pringsewu Ani Sundari, S.STP, MM, Kepala Kesbangpol Sukarman, S.Pd., Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Pringsewu Hipni, SE , MM, Kepala Kementerian Agama Pringsewu H.Ahmad Rifa’i, SE, MM, Ketua PGRI Provinsi Lampung H.Suwarto, M.Pd., serta jajaran pengurus PGRI dengan penerapan protokol kesehatan.
Wakil Bupati Pringsewu Dr. H.Fauzi, SE, M.Kom., Akt., CA, CMA dalam sambutannya mengucapkan selamat atas terselenggaranya Konferensi Kerja Kabupaten I PGRI Pringsewu tahun 2021, yang merupakan amanat organisasi yang harus dilaksanakan, dalam rangka kinerja tahun sebelumnya dan membuat agenda kerja tahun berikutnya.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Pringsewu, wabup mengapresiasi peran serta PGRI Kabupaten Pringsewu dalam bidang pendidikan, dan bahkan di bidang sosial dan kemanusiaan, beberapa waktu lalu PGRI Pringsewu turut membantu masyarakat Kecamatan Pardasuka yang tertimpa musibah bencana banjir,” terangnya.
Terkait masa pandemi Covid-19, PGRI juga turut berperan dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.
“Pringsewu telah mempunyai Perda No. 1 Tahun 2021 tentang Penanggulangan Penyakit Menular. Dimana dalam perda tersebut, pemerintah daerah tidak ada kegiatan, namun pembinaan kegiatan agar dapat diatur dengan protokol kesehatan,” katanya.
Sementara itu, Ketua PGRI Provinsi Lampung H.Suwarto, M.Pd. Ungkapan PGRI adalah organisasi profesi sekaligus organisasi ketenagakerjaan dan organisasi perjuangan, yang lahir pada tahun 1945. Ia bersyukur dan bangga, keberadaan PGRI dapat dirasakan manfaatnya oleh para anggotanya, karena itu, ia mengajak seluruh guru untuk menjadikan PGRI sebagai Rumah para guru.
“Konferensi kerja ini merupakan forum tertinggi kedua dalam rangka program selama satu tahun sebelumnya dan membahas program tahun berikutnya,” katanya.
Ketua PGRI Kabupaten Pringsewu Sakijo, S.Pd., MM menyampaikan Konferensi Kerja Kabupaten I PGRI Pringsewu ini adalah dalam rangka program kerja sebelumnya, serta membahas rencana program kedepan.
“Saya berharap PGRI membuat program kerja yang bisa dilaksanakan oleh PGRI,” harapnya.
Sakijo atas nama para guru dan pengurus PGRI Kabupaten Pringsewu juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Wakil Bupati Pringsewu yang selama ini telah memberikan dukungan dan pemikiran, baik kepada PGRI maupun bagi dunia pendidikan di Kabupaten Pringsewu.
“Serta turut memperjuangkan aspirasi para guru, sehingganya layak untuk diberikan penghargaan dari PGRI,” katanya.
Selain itu, ucapan terimakasih juga menyampaikan kepada Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Pringsewu yang akan memberikan SK Kepala Dinas kepada para guru honorer, dimana dengan SK Kadis tersebut para guru honorer ini dapat memperoleh gaji dari BOS, sehingga tidak akan membebankan APBD.
“Selain itu, dengan modal SK tersebut juga bisa untuk mendapatkan NUPTK serta bmengusulkan sertifikasi,” ujarnya.
Selanjutnya, Ketua PGRI Kabupaten Pringsewu dua periode ini juga meminta pemerintah dapat memprioritaskan pengangkatan para guru honorer menjadi PPPK, mengingat pada tahun ini tidak ada lagi perekrutan CPNS guru, terlebih diantara mereka ada yang sudah mengabdi puluhan tahun, dan sebagian sudah tidak mendukung untuk dapat menjadi CPNS, sehingga satu-satunya kesempatan untuk mengabdi sebagai ASN adalah dengan menjadi PPPK. (rci)