radarcom.id – Mengacu Keputusan Rektor UIN Raden Intan Lampung Nomor: 623 Tahun 2019 Tentang Penetapan Mahasiswa Penerima Beasiswa Program Bidik Misi UIN Raden Intan Lampung Tahun Akademik 2019/2020 Tanggal 15 November 2019.
Diketahui 11 anak KPM PKH Lampung dinyatakan lulus beasiswa Bidik Misi di UIN Raden Intan Lampung (UIN RIL).
Menanggapi hal tersebut, Kadis Sosial Provinsi Lampung Sumarju Saeni bersyukur dan gembira. Ia optimis kedepan makin banyak anak KPM PKH Lampung yang termotivasi kuliah.
“Saya mengajak agar model pembinaan anak PKH melalui Gerakan Ayo Kuliah (GAK) yang dimotori SDM PKH Lampung terus ditingatkan, bahkan jika memungkinkan dikembangkan ke level nasional. Semakin banyak anak PKH yang kuliah, maka semakin terbuka jalan terjadi pemutusan mata rantai kemiskinan keluarga,” kata Sumarju.
Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung 2 Slamet Riyadi mengucapkan terima kasih atas perhatian UIN RIL kepada anak PKH Lampung tersebut.
“Berdasarkan pengalaman pembinaan Gerakan Ayo Kuliah tahun 2019, kami memperoleh data bahwa motivasi dan minat anak PKH Lampung melanjutkan kuliah sangat tinggi, salah satunya di UIN RIL. Terbukti tahun 2019 ini saja, tercatat 50 anak PKH yang berasal dari berbagai daerah di Lampung diterima di UIN RIL,” tegasnya.
Ia menambahkan, saat ini sebanyak 232 anak PKH Lampung berhasil melanjutkan kuliah. Dengan rincian 118 anak diterima pada tahun 2019, 86 anak pada tahun 2018 dan 28 anak di tahun 2017. Sebagian besar mereka mendapatkan beasiswa bidik misi, PMPAP Universitas Lampung, Beasiswa Pemerintah Provinsi Lampung, Beasiswa Pemerintah Daerah serta keringanan UKT.
“Pada tahun ini, 52 anak di antaranya lulus bidikmisi. Hal ini tentu membuka fikiran kita, bahwa tak selamanya keterbatasan ekonomi menutup akses melanjutkan pendidikan tinggi, pungkas Slamet yang juga penerima beasiswa Bakrie Center Foundation (BCF) saat S2 di Universitas Lampung,” tukasnya.
Sementara, Nili Roslina yang merupakan anak PKH asal Lampung Barat menyatakan bersyukur dan tenang setelah dirinya dinyatakan lulus bidikmisi UIN RIL.
“Saya merasa lebih tenang, bapak dan Ibu saya juga tidak lagi terbebani dengan biaya kuliah saya. Alhamdulilah bidik misi ini sangat membantu saya,” pungkas Nili yang merupakan anak dari Ibu Ernayati KPM PKH pendamping Rina Warida. (rci/rci)