Masjid Alwasi’i menerapkan asas keterbukaan dalam kegiatan-kegiatannya dan berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaahnya. Mulai dari akses informasi terkait kajian, agenda, sampai dengan tempat belajar mengaji bagi setiap orang yang ingin belajar disana. Semua selalu diusahakan seoptimal mungkin.
Pujo Prastio (20) Ketua Umum UKM Birohmah juga tidak sepakat dengan paham radikalisme yang bisa memecah NKRI.
Menurutnya, mensyiarkan nilai-nilai islam dengan cara yang ekstrim semestinya kita hindari.
“Nabi Muhammad SAW mengajarkan kita untuk menyampaikan kebaikan dengan cara yang santun dan hangat,” imbuhnya.
Dan dia menambahkan bahwa UKM Birohmah senantiasa menerima mahasiswa Unila dalam memperbaiki diri. Melalui kegiatan-kegiatan bersama elemen masjid lainnya. (rls/Iis)