radarcom.id – Guna mencetak lulusan berkualitas, Sekolah Tinggi Shuffah Al-Quran Abdullah Bin Masud (SQABM) Muhajirun, Natar, Lampung Selatan menambah dua doktor sebagai tenaga pendidiknya.
“Alhamdulillah, hadirnya dua doktor ini menguatkan Shuffah Al-Quran sebagai lembaga pendidikan yang mencetak lulusan berkualitas generasi Quran,” kata Wadir II SQABM, Heri Budianto MT, kepada radarcom.id, Kamis (21/3).
Dua alumnus Universitas of Bathalridha, Sudan yang sudah siap bergabung tersebut adalah Dr. Rois Abdullah dan Dr. Makmun.
Makmun alumnus Program Studi Aqidah di Universitas of Bathalridha dengan predikat mumtaz tersebut menyatakan kegembiraannya bisa bergabung di Kampus Sahabat Rasulullah.
“Akan kami prioritaskan, semoga kami bisa berbagi ilmu yang sedikit ini untuk anak-anak kami mahasiswa/wi Shuffah Al-Quran,” katanya.
Makmun menambahkan sebuah kemuliaan baginya bisa berbagi dan mengabdikan diri di Sekolah Tinggi berbasis Al-Quran.
Hal yang sama diungkapkan Dr. Rais Abdullah dengan program studi Ekonomi Islam yang menyatakan kesanggupannya bergabung di SQABM.
Dengan bergabungnya dua doktor alumnus Sudan ini menguatkan kedudukan Shuffah Al-Quran sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas hingga menjadi sebuah rujukan bagi umat dalam mempelajari dan memahami Al-Quran dalam kancah nasional maupun internasional.
Sebelumnya, Kampus Sahabat Rasulullah itu telah memiliki beberapa doktor yang kompeten dalam bidangnya seperti Dr. Bambang; Pakar Ekonomi dan Farmasi Rektor salah satu perguruan tinggi Farmasi, Dr. Sukismanto; Pakar Pemerintahan Staff Ahli Gubenur Lampung dan Pejabat Litbang Proinsi, Dr.(Cand) Arif Pakar dibidang Tasawuf dan Ahlaq. (rci/rci)