HTML Image as link Qries

Catur Dirawat di RS Ryacudu, Kadar HB Rendah

Catur Guntur Alfatih saat dirawat di RSUD ZAP Way Kanan dibawa oleh Deni Ribowo, SE, (paling kanan). Foto Istimewa

radarcom.id – Sempat dibawa ke RS Zainal Abidin Pagar Alam, Catur Guntur Alfatih (7) warga Desa Kota Bumi, Kecamatan Negeri Agung, Way Kanan terpaksa dilarikan ke RS Ryacudu Kotabumi, Selasa (22/1).

Bocah penderita kanker dan tumor kelenjar getah bening di leher itu sebelumnya dibawa oleh Deni Ribowo SE, Ketua KONI Way Kanan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Way Kanan untuk mendapatkan perawatan. Namun, kadar HB dalam darah Catur rendah, sehingga harus dibawa ke RS Ryacudu sebelum dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek.

banner 300600

“Tadinya kami bawa ke RSUD ZAP Way Kanan. Tapi kondisi HB Catur rendah, menurut Dokter Raffi harus dirujuk ke RSUD AM. Tapi, sambil persiapkan BPJS, dirawat di RSUD Ryacudu sebelum dibawa ke RSUDAM,” ungkap Deni, Selasa (22/1).

Menurut Deni, dulu Catur pernah dirawat di RSUD AM. Namun serangkaian uji darah dan lainnya atas penyakitnya belum diketahui.

“Sudah pernah tes tapi belum ketahuan hasilnya. Orang tuanya sudah kehabisan biaya. Sekitar Februari 2018, mereka untuk membawa Catur ke Bandar Lampung pinjam uang rentenir Rp 2 juta. Dan itu sampai sekarang terus berbunga menjadi sekitar Rp 8 juta. Orang tuanya Catur kebingungan membayar. Belum lagi benjolan di leher anaknya makin membesar,” terangnya.

Deni berharap Catur bisa segera ditangani dan masih membutuhkan donasi dari para dermawan.

Sebelumnya diberitakan radarcom.id, Catur Guntur Alfatir (7) warga Negeri Agung Way Kanan. Sudah dua  tahun ini leher Catur sebalah kanan membesar. Setelah didiagnosa dokter, Catur diduga mengidap kanker dan tumor kelenjar getah bening. Namun karena minimnya ekonomi keluarga Catur, hingga kini belum mendapatkan perawatan intensif.

Catur merupakan buah hati dari pasangan Rambat (50) dan Indah (48). Keduanya hanya berprofesi sebagai buruh tani dan pekerja kebun harian. Rumahnya pun sangat sederhanya, hanya terbuat dari papan.

Menurut Rambat, anaknya sudah berulang kali berobat tapi belum ada hasil perubahan. “Saya hanya pekerja sebagai buruh tani pekerja harian ekonomi sangat minim. Sebenarnya ada BPJS tapi untuk menunggui di rumah sakit kami nggak ada biaya,” ujarnya seraya sangat membutuhkan bantuan dermawan untuk kesembuhan Catur.

Bagi dermawan yang akan memberikan donasi bisa mengirimkan donasi ke alamat rekening BRI No. 1618-01-000458-53-4 atas nama Khairuloh. (rci/rci)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *